Jpnindonesia.com JAKARTA-Direktur Eksekutif Badan Saksi Nasional (BSN) Partai Golkar Provinsi Bali, Muammar Kaddafi menyampaikan kehadirannya di acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar di Kantor DPP, Jakarta (3-5 Juni 2023).
“Rakernas ini untuk merumuskan program-program di tingkat pusat yang kemudian nantinya akan diimplementasikan oleh DPD masing-masing ke daerah. Tentu saja dalam waktu dekat ini kita akan menghadapi Pemilu 2024. Oleh karena itu perlu berbagai persiapan- persiapan terutama strategi pemenangannya, kemudian penyusunan calon DPR maupun DPRD, kemudian juga terkait dengan kesiapan – kesiapan saksi yang akan kita siapkan untuk menghadapi pemilu 2004,”ungkapnya saat di temui awak media di Kantor DPP Golkar Slipi Jakarta Barat, Minggu Sore (04/06/2023).
Lebih lanjut, Sambung Muammar, apalagi BSN PG ini adalah lembaga baru yang khusus dibentuk untuk manajemen saksi yang lebih profesional. jadi untuk saksinya sendiri itu kita meninggalkan paradigma lama seperti kalau dulu itu hanya direkrut untuk menjadi saksi pada hari H saja sedangkan sekarang ini ada tugas- tugas tambahan yang diberikan yaitu yang terkait dengan pemetaan, kemudian mengawal, kemudian mengecek lagi tingkat kehadiran dari pemilih untuk di TPS. dan itu bentuknya itu dilembagakan di tiap-tiap TPS yang namanya BSN PG TPS, “terang Muammar.
Menurut Muammar, kalau dulu individual jadi pemain lepasan itu atau kader lepasan yang direkrut H-1 menjelang Pemilu, nah sekarang ini jauh lebih baik dan jauh lebih tertata sehingga di awal juga kita bisa memberikan pelatihan-pelatihan baik terkait dengan hal-hal teknis yang berkaitan dengan tugas dan fungsi saksi di hari H maupun ya tugas-tugas tambahan Seperti yang saya sampaikan tadi, “tambahnya.
Ketika di tanya terkait program dan gagasan Golkar kedepan dalam menghadapi Pileg dan Pilpres 2024. Muammar mengatakan, “tentu saja Golkar sangat siap untuk 2024, untuk memenangkan baik Pilegnya maupun Pilpres yang akan diusung Partai Golkar nanti dan juga Pilkada serentak pada tanggal 27 November 2024.
Target kita rata-rata ada kenaikan untuk Kabupaten Kota kita yaitu 60% dari 9 Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Bali. Sedangkan untuk Provinsi sendiri kita targetkan naik sebesar 50% dari yang sebelumnya dan kita sangat. Optimis untuk hal itu, “ujarnya.
Mengenai Capres, sesuai dengan keputusan Munas tahun 2019 sepenuhnya kami serahkan pada Ketua Umum, ” imbuhnya.
Harapan-harapan kami dari Provinsi Bali mudah-mudahan Rakernas ini menjadi alat komunikasi yang efektif untuk mengakomodir semua usulan – usulan dari berbagai daerah termasuk juga untuk perbaikan perbaikan yang semuanya nanti akan dikompilasikan menjadi program nasional, “pungkasnya.