Jpnindonesia.com JAKARTA, 4 Juni 2023 – Alumni UI hari ini memberi energi buat saya dan buat Indonesia, dengan satu kekuatan yang dikonsolidasikan. Saya senang sekali melihat alumni UI punya komitmen yang dahsyat.
Hal itu dikatakan bakal capres Ganjar Pranowo, dalam sambutan secara daring, di acara Deklarasi Alumni Universitas Garda Pancasila (AUIGP) untuk mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Acara itu berlangsung di Sekber AlphaSatu 17, Jl. H. Agus Salim, Jakarta, hari Minggu 4 Juni 2023. Deklarasi itu dihadari para anggota AUIGP, perwakilan organ-organ relawan lain, dan Sekjen Sekber AlphaSatu 17 Gatot.
Lebih lanjut, dalam sambutannya Ganjar menyatakan, “Kita bicara tentang masa depan Indonesia yang lebih baik dengan PR yang sangat banyak, baik perubahan global maupun kepentingan nasional, yang perlu diakomodasi.”
Ganjar juga berterima kasih, karena AUIGP sudah mencoba mencari cara kampanye yang cerdas dan elegan. Yakni, kampanye yang tidak membelah-belah, tidak mencacah-cacah, tidak membikin sakit hati, dan dilakukan dengan elegan.
“Mari kita bikin narasi-narasi yang jauh lebih baik. Sehingga seberapa kita mampu sampaikan pada publik, publik akan merasakan: iya ini pendekatan cerdas, iya ini perbaikan dasar, iya ini ini bukan hoaks, iya ini tidak ada maksud untuk menyakiti yang lain,” ujar Ganjar.
Ganjar juga menegaskan, di Pemilu 2024 ini perlu ditampilkan wacana dan kampanye yang mencerdaskan. “Ini menunjukkan, kita dewasa dalam berpolitik dan punya tanggung jawab untuk bangsa dan negara ini,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Ketua AUIGP Sony Danang mengatakan, tidak ada pemimpin yang sempurna. Itulah sebabnya AUIGP tidak pernah mendukung ide tiga periode masa jabatan untuk seorang presiden.
Saya yakin, Indonesia punya banyak kader pemimpin yang bisa melanjutkan dasar-dasar baik yang sudah diletakkan oleh Presiden Jokowi. Dan yang terbaik adalah Pak Ganjar,” tegas Sony.
“Buat kami AUIGP yang terpenting adalah Indonesia kita jaya dan bisa kembali menjadi macan Asia, bahkan dunia. Kita harus bisa menjadi negara G20 urutan ke 3 atau tiga besar, bukan hanya masuk 20 besar,” sambungnya.***