Jpnindonesia.com Jakarta- Ratusan aktivis lintas generasi berkumpul di Hotel Gren Alia Cikini, Jl Cikini Raya No 46 Jakarta Pusat, pada Senin, 14 Oktober 2024. Selain para aktivis, dalam acara bertajuk “Silaturahmi Kebangsaan” itu juga turut dihadiri para tokoh bangsa, tokoh politik, hingga budayawan hadir di lokasi sekitar pukul 14.00 WIB, tampak hadir aktivis 98 Faizal Assegaf, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, mantan Sekretaris BUMN Said Didu, Marwan Batubara dan lain sebagainya.
Kemudian, hadir pula budayawan sekaligus Pakar Telematika Roy Suryo dan Koordinator Indonesia Bersih Adhie Massardi.
Hadir pula tokoh reformasi sekaligus Pendiri Partai Ummat Amien Rais, aktivis mahasiswa, dan ratusan aktivis pro demokrasi dari lintas generasi lainnya.
Dalam kesempatan itu, Faizal Assegaf selaku ketua panitia acara pun membuka jalannya acara. Setelah itu, para aktivis dan para tokoh itu berorasi mengkritisi demokrasi di Tanah Air yang dinilainya sudah mengalami kemunduran. “Kita pada 18 Oktober akan kongres untuk mengadili Jokowi. Bersatu untuk mengadili Jokowi,” kata Faizal Assegaf dalam sambutanya, Senin, 14 Oktober 2024.
Ia juga mengajak semua elemen pejuang keadilan untuk tidak tinggal diam. Seperti politikus senior Amien Rais. “Saya terharu melihat semangat Bapak Amien Rais di usia ini. Kita harus berhenti mengirim pembunuh bayaran untuk rakyat, membunuh demokrasi rakyat. Sudah sangat keterlaluan,” tegasnya. “Oleh sebab itu di tempat ini menyampaikan, tanpa batas. Mari kita layani rakyat. Kita tidak sendiri. Kita bergerak ke depan, pastikan saya teriak bersatu adili Jokowi,” sambungnya.
Pantauan di lokasi menunjukkan kehadiran aparat kepolisian yang mengamankan acara ini, mengingat sebelumnya, acara serupa dibubarkan paksa oleh sekelompok orang tak dikenal di Grand Kemang, Jakarta Selatan.