JPNIndonesia.Com JAKARTA-Dalam Rangka mempererat Tali silaturahmi Pada bulan Ramadhan Tahun ini, Majelis Pengurus Wilayah (MPW) Pemuda ICMI DKI Jakarta gelar Kegiatan Diskusi Kebangsaan dan Buka Puasa Bersama bertempat di MAKO Coffee Jakarta Selatan 11 April 2023.
Dialog Kebangsaan Dan Bukber dengan
Tema Dialog. : Demokrasi Penguasa VS Demokrasi Rakyat.
Hadir dalam acara, Dr. Marjan Miharja, S.H., M.H Wakil Ketua PW Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta, Dr. Syahganda Nainggolan Aktivis Senior , Reiza Patters, S.psi., M.si Ketua Pemuda ICMI DKI Jakarta), Hendri Satrio (Founder Lembaga Survey Kedai kopi.
Reiza Patters, S.psi. M.si. saat diwawancara awak media mengatakan bisa diterapkan bawah tujuan utama setelah serah terima pengurus wilayah ICMI DKI Jakarta dengan beberapa okp dan ormas Pemuda judulnya kemudian Kalau cuman silaturahim kan kurang menarik jadi kita ada dialog publik yang terkait dengan isu yang sedang marak secara substansi sedang kita alami di Indonesia ini ditemukannya temanya itu soal catatan demokratik catatan demokrasi antara penguasa kasus rakyat itu karena ada fenomena bahwa penguasa sekarang ini berusaha untuk melakukan hal yang sebetulnya cara stasis institusional tapi berusaha dilakukan dengan cara yang dianggap konstitusional menggunakan mekanisme sistem demokrasi yang ada dengan menguasai parlemen,”papar Reiza.
Kemudian dia membuat aturan-aturan perundangan yang menyesuaikan dengan kepentingan mereka dan tak mengindahkan aspirasi dari rakyat secara keseluruhan itu Yang kenapa temanya munculnya seperti itu gitu sih, supaya kita untuk bisa mengambil sikap ya 2024 ini kan sebetulnya momen momentum untuk rakyat Indonesia untuk membuat pilihan-pilihan agar negara ini mengalami perubahan yang menjadi lebih baik itu ya, momentum rakyat juga harus sadar bahwa di tahun 2024 itu adalah momentum yang baik untuk mereka agar mau mampu dan mau menjatuhkan pilihan kepada yang dianggap membawa perubahan ke arah yang lebih baik untuk republik,”ujar Reiza.
Jadi Indonesia masih paham bahwa kalau menjatuhkan pemerintahan yang ada sekarang sebelum masa waktunya itu harga politiknya itu jauh lebih mahal daripada kita menggunakan momentum momentum yang yang rutin itu yang lima tahunan itu lebih baik begitu daripada harus melakukan upaya-upaya untuk menggantikan pemerintah. Sudah ada yang berjalan sekarang ini jadi rakyat Indonesia harus paham bahwa lagi-lagi 2004 dan momentum kita untuk mendapatkan pemimpin yang yang bisa membawa republik dan rakyat kita menjadi lebih sejahtera dan kondisi bangsa ini menjadi lebih baik,”pungkas Reiza sebagai Ketua Umum ICMI.