Jpnindonesia.com Jakarta- Green Building Council Indonesia (GBCI) memberikan apresiasi kepada para stakeholders, Greenship Award di Jakarta 19/12 , dalam hal ini adalah perusahaan-perusahaan yang terlibat aktif dalam mensertifikasi proyek green building atau bangunan hijau, kemudian para tokoh profesional atau pemain industri bangunan dan konstruksi yang telah mengimplementasikan konsep green building di Tanah Air.
Salah satu stakeholders yang menerima Greenship Award GBCI kategori Lifetime Achievement adalah Tiyok Prasetyoadi, IAI., AA Managing Director PT. Pandega Desain Weharima.
Tiyok Prasetyoadi IAI., AA saat diwasancara media mengatakan latarblakang saya perancang kota dan arsitek PDW saya juga aktif di GBCI (Green Building Council Indonesia) saya mendapatkan Life time Achivment Award dari Greenship GBCI karena memang sejak berdirinya saya ikut terlibat sampai sekarang, kedepannya mengembangkan prinsip- prinsip bangunan Green Building di Indonesia.
PT.Pande Pandega Desain Weharima.,sebuah Firma arsitektur dan ahli rancang kota di Indonesia. Saya baru pertama kali penghargaan individu dari GBCI tapi kalau penghargaan dari gedung-gedung sudah cukup banyak, design dari gedung kami juga mendapatkan penghargaan platinum,Gold dari ISIP,”papar Tiyok.
Ini adalah penghargaan individu,pekerjaan sama sama kolaborasi dari berbagai pihak, Kalau dari gedung ada 6 kategori yaitu dari energi,air, pengelolaan bangunan, kesehatan dalam banguanan, itu semua dihitung seberapa kita membantu untuk mengurangi dampak negatif pembangunan di dunia konstruksi, lingkungan dan manusia.
Kami punya prinsip memiliki keseimbangan dan sekarang harus lebih jauh lagi untuk memperbaiki keadaan atau merestorasi lebih berkelanjutan.
Greenship GBCI berdiri sejak 2009 kami ikut mendorong keluarnya peraturan- peraturan mengenai green building baik di daerah maupun Jakarta dan seluruh Indonesia.
Harapannya lebih banyak lagi regenerasi, yang lebih muda supaya lebih sadar ini menjadi satu hal yang bukan merupakan kewajiban tapi harus dilakukan, bukan hanya untuk pencapaian tapi dasar pembangunan terutama di bidang konstruksi di Indonesia,”pungkas Tiyok dengan semangat.