Jpnindonesia.com Jakarta-Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) bersama Baywalk Mall serta didukung oleh Perhimpunan Marga Huang Jakarta dan Paguyuban Meizhou Indonesia mengadakan acara Festival Cap Go Meh 2575 Kongzili di Baywalk Mall, Pluit – Jakarta. Sabtu, (24/02/2024).
Jelajah Budaya Tionghoa Nusantara episode Warisan Keragaman Singkawang. Pada sesi diskusi film menghadirkan 2 orang narasumber, yaitu Vinsen Effendi Lie Ketua Umum Perhimpunan Tionghoa Kalimantan Barat Indonesia, serta Kombes Pol. Ucok Lasdin Silalahi, S.I.K, M.H. Dan dimoderatori oleh Fernando Yohannes (Wakil Sekjen Perhimpunan INTI).
Cap Go Meh adalah hari ke -15 Perayaan Tahun Baru Imlek sekaligus penutupan seremoni di mana anggota keluarga saling berkumpul dan mendoakan yang bertempat di area Waterfront Baywalk Mall, serta tidak ketinggalan menyantap hidangan khas Lontong Cap Go Meh, dengan ditemani alunan musik dengan pemandangan tepi laut Jakarta.
Wirawati Hartawan Ketua umum dari Dong Yue Taiji Quan Indonesia
Sementara itu, Wirawati Hartawan Ketua umum dari Dong Yue Taiji Quan Indonesia saat diwawancarai media menyampaikan, “Acara ini intinya sangat antusias karena diadakan berbagai kegiatan seperti Barongsai, Tai chi chuan, koor dan tarian-tarian klasik lainnya, dan acara ini dihadiri oleh Perhimpunan Indonesia – Tionghoa (INTI) dan juga kegiatan Cap Go Meh yang dirayakan diseluruh dunia dan pusat awalnya dari Tiongkok dan Asia lebih banyak dirayakan Cap Go Meh karena hari penutupan imlek tahun ini”. Ungkapnya.
Ditambahkannya, moment Imlek penting bagi warga keturunan Tionghoa di Indonesia,
“hari cap go meh ini merupakan hari terakhir berkumpul dengan keluarga, ibarat setelah lebaran berkumpul, besok sudah harus berpisah dengan orangtua, kembali ke tempat tinggal atau kerja masing-masing. Tradisi imlek hingga Cap go meh sangat penting bagi warga Tionghua/Chinese dan generasi muda untuk lebih mengenal tradisi kita dan dilestarikan oleh masyarakat Tionghoa Indonesia pada umumnya,”pungkas Wirawati dengan semangat.