Jpnindonesia.com Jakarta- PT. Pamerindo Indonesia menggelar pameran industri terbesar, Manufacturing Indonesia 2024, pada 4-7 Desember 2024, di JiExpo, Kemayoran, Jakarta. Mengusung tema “35 Years of Innovation Driving the Future of Manufacturing”, pameran ini menandai perjalanan 35 tahun kontribusi Pamerindo dalam mendukung sektor manufaktur Indonesia menuju inovasi berkelanjutan dan berdaya saing global.

” Manufacturing Indonesia 2024 bukan hanya sekadar pameran, tetapi juga katalis tranformasi untuk memperkuat kemandirian industri nasional dan membangun masa depan yang berkelanjutan”.

Ditemui di sela-sela acara Manufacturing Indonesia 2024, Digital Sales Manager PT Forta Larese Cheetah Safety dengan brand Cheetah Nuno mengatakan sepatu safety Cheetah terbuat dari matrial polyurethane (PU) dengan proses diinjeksi dimasukkan ke cetakannya kemudian kulitnya dijahit.

Sepatu safety cheetah sudah memiliki sertifikasi SNI, standart internasional ada seperti : CE, ISO 20345, ASTM 2413 dll. Tingkat komponen dalam negeri sudah (TKDN) diatas 40, 50 60 dan bahkan hampir 80 TKDN nya. Kita pakai bahan baku kulit kerbau yang diimpor dari India dengan tebal 1.8 sampai 2 mm.

Pemasaran bisa dipesan lewat online dan juga ekspor ke Singapura dan negara-negara Asia. Kisaran harga pasaran mulai dari Rp. 350- Rp. 1,2 juta. Setiap tahun sudah terjual mencapai 1 juta pasang sepatu. Kita up grade tiap tahun mengikuti kemajuan jaman dan bisa memilih model sesuai selera konsumen dengan garansi selama 6 bulan, ungkap Nuno.

Jika sepatu yang dibeli rusak sebelum 6 bulan bisa datang ke kami untuk diganti. Untuk pencucian sepatu jangan sampai dicuci dengan air, cukup dilap saja dengan kain basah. Karena ini sepatu terbuat dari kulit maka cukup dilap saja, bebernya.

Dengan pameran manufaktur 2024 ini semoga pengunjung bertambah terus dan target penjualan kita lebih dari satu juta pasang dengan pangsa pasar lebih luas lagi. Peluang ekspor dari Asia, Eropah dan negara lainnya.

Manufacturing Indonesia 2024 berlangsung bersamaan dengan pameran Machine Tool Indonesia, Tools & Hardware Indonesia, dan Industrial Automation & Production Logistics Indonesia, menciptakan sinergi antarsektor untuk mendukung pertumbuhan industri nasional, dan didukung oleh Kementerian Perindustrian, Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), Indonesia Mold & Dies Industry Association (IMDIA), dan Indonesian Welding Engineering Society (IWES).

Manufacturing Indonesia 2024 adalah momentum penting untuk memperkuat daya saing sektor manufaktur Indonesia. Mari kita wujudkan masa depan industri yang lebih maju, mandiri, dan berkelanjutan, pungkasnya.

By MayaJPN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *