Jpnindonesia.com Jakarta – Hai Sawit Simposium (HASI) 2025 resmi dibuka, Rabu (7/5). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Hai Sawit Indonesia dengan Himpunan Profesional Kelapa Sawit Indonesia (HIPKASI) ini melibatkan Indonesia-Malaysia.

Acara ini dihadiri oleh sebanyak 578 peserta yang teregister dari Indonesia dan Malaysia. Ini menunjukkan tingginya minat dan komitmen para profesional sawit, akademisi, dan pemangku kepentingan dalam mengembangkan industri kelapa sawit yang berkelanjutan,” ujarnya.

Dalam arahannya, Menteri Pertanian menekankan pentingnya inovasi dan sinergi lintas negara dalam menghadapi tantangan industri sawit seperti perubahan iklim, penyakit tanaman, serta peningkatan efisiensi produksi.

Eben Eiser Sembiring selaku senior sales officer PT.Verdant saat ditemui dibooth oleh media, dia kenyampaikan bahwa PT.Verdant bergerak dibidang benih kelapa sawit.

Menurutnya bibit Kelapa Sawit dengan Hasil Tertinggi memproduksi benih kelapa sawit dengan hasil tinggi untuk lingkungan tanam yang berbeda.

Tidak hanya itu Eben juga mengatakan PT.Verdant bermitra dengan perkebunan untuk mewujudkan layanan dan solusi kolaboratif melalui pengetahuan agronomi dan manajemen perlindungan tanaman terpadu kelas dunia.

Dikatakan lagi, di Pusat Sains Perkebunan Verdant di PT Timbang Deli Indonesia, ilmuwan Verdant terus mengembangkan Kekayaan Intelektual (IP) dan ‘know-how’ secara eksklusif yang ditujukan untuk meningkatkan hasil perkebunan mitra,”ungkapnya.

Di VPSC kami telah mendedikasikan laboratorium untuk Pemuliaan dan Biotek (Biologi Sel & Genomik), Kultur Jaringan, Serbuk Sari, Analisis Nutrisi Tanaman dan Tanah, Analisis Tandan & Minyak, serta Skrining Ganoderma.

Fasilitas Produksi Benih Kelapa Sawit kami mengecambahkan benih Verdant dari kebun benih kami, dan kami juga menjual bibit Verdant di pembibitan kami,”ujarnya.

Tujuan utama Verdant Bioscience adalah menghasilkan varietas tanaman kelapa sawit F1 Hybrid yang telah terbukti di lapangan, dan mengembangkan teknologi pendukung pemuliaan – yang tidak melibatkan modifikasi genetik – untuk mencapai peningkatan hasil yang signifikan di perkebunan mitra di seluruh dunia, dan memberikan pengembalian investasi yang jauh lebih tinggi bagi mitra kami,”katanya.

Verdant Bioscience Pte Ltd didirikan pada tahun 2013, berkantor pusat di Singapura, dan memiliki PT Timbang Deli Indonesia sebagai anak perusahaan perkebunan yang beroperasi di Sumatera Utara. Ini adalah lokasi dari Verdant Plantation Science Centre (VPSC).

Meskipun Verdant adalah perusahaan muda, namun perusahaan ini telah memperoleh nilai dari pengetahuan dan seleksi pemuliaan tanaman selama lebih dari 50 tahun, diakumulasikan dari Harrisons & Crosfield di Malaysia dan Indonesia dan juga dari New Britain Palm Oil Ltd di perkebunannya dan di Stasiun Penelitian Kelapa Sawit mereka di Papua Nugini

Harapannya semakin banyak pengusaha kelapa sawit Indonesia, memakai benih dari Pt.Verdent karena oil tinggi sudah bisa mencapai 28.5 persen jadi dapat membantu perusahaan kelapa. Sawit meningkat secara signifikan

Total lahan Pt.Verdant 1000 ha di Medan, dan dikhususkan untuk penelitian benih kelapa sawit, “pungkas Eben Eiser Sembiring

By MayaJPN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *